09 Juni 2009

Rindu tuk dua Ibu

Bunda, walau Bunda telah tiada, bakti ini hanya bisa nanda persembahkan lewat untaian kata yang terangkum dalam do'a-do'a.
Dan tahukah Bunda ? Bakti dan cinta nanda yang tulus kepada Bunda ingin nanda persembahkan juga kepada Ibu mertua. Tak pernah nanda jadikan batasan bakti nanda antara Bunda dan Ibu. Sepenuh hati nanda ingin berbakti kepada Ibu, beliau adalah pengganti Bunda untuk nanda, karena begitu cepatnya Bunda tiada.
Disaat nanda berada dibawah alam sadar ketika melahirkan putri nanda yang terkecil, hanya ada Bunda dan Ibu yang terlihat disana. Dua orang Ibu yang sangat-sangat bearti dalam hidup nanda.
Sekarang nanda gelisah karena mendapat berita kalau Ibu yang jauh disana sedang sakit, sama seperti gelisah dan sedihnya Nanda dulu ketika tahu Bunda sakit tapi nanda tak bisa berbuat apa-apa.
Jikalau Allah berkenan mengabulkan do'a, nanda mohon masih diberi waktu yang panjang tuk memuliakan dan berbakti kepada beliau, karena tuk menebus bakti nanda yang begitu sangat kurang pada Bunda.
Walau nanda sadar, sepanjang apapun waktu yang Allah berikan nantinya, tetap tak akan mampu membalas jasa-jasa beliau, sama seperti tak sanggupnya nanda membalas jasa Bunda...........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar